Mungkin sulit untuk mengobati berbagai bentuk artritis. Terlepas dari perbedaan pendapat mengenai obat mana yang paling efektif, obat untuk mengendalikan gejala dan tanda artritis bisa sangat mahal. Karena keterbatasan keuangan mereka, tidak semua orang mampu membeli obat tersebut. Ada banyak pengobatan herbal yang dapat digunakan untuk mengobati radang sendi. Obat herbal ini telah terbukti efektif dan direkomendasikan oleh sebagian besar dokter.
Pengobatan Herbal
Ini hanyalah lima dari pengobatan herbal yang paling populer untuk mengobati radang sendi.
- Jahe. Analis India memberikan tiga sampai tujuh gram jahe setiap hari kepada delapan belas orang dengan osteoartritis dan dua puluh delapan orang dengan rematik. Lebih dari 75% partisipan dalam penelitian tersebut melaporkan adanya kelegaan dari pembengkakan dan rasa sakit. Tidak ada reaksi yang dilaporkan oleh salah satu peserta setelah mengonsumsi jahe dosis tinggi selama lebih dari dua tahun. Banyak orang minum teh jahe untuk mengobati osteoartritis. Selain itu, kompres jahe bermanfaat untuk penyakit sendi.
- Oregano. Oregano adalah antioksidan yang sangat baik. Asam rosmarinic, yang memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antivirus, adalah alasan utama mengapa oregano dan tanaman obat lainnya kaya akan antioksidan. Antioksidan yang ditemukan dalam oregano dapat membantu melindungi Anda dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Reaksi radikal bebas terlibat dalam peradangan, penyakit sendi degeneratif, dan proses penuaan. Ada semakin banyak bukti bahwa antioksidan dapat membantu meringankan osteoartritis dan penyakit sendi rematoid. Antioksidan juga dapat menjadi salah satu solusi alami untuk radang sendi.
- Nanas. Bromelain, bahan kimia yang ditemukan dalam nanas, membantu mengurangi pembengkakan. Para atlet telah disarankan oleh para pelatih untuk menggunakan nanas untuk mengatasi trauma selama pertandingan. Hal ini diyakini memiliki efek positif pada radang sendi. Bromelain dapat membantu tubuh menyingkirkan beberapa kompleks antigen imun yang terlibat dalam kondisi rematik.
- Rosemary. Teh herbal rosemary adalah salah satu obat herbal yang paling terkenal untuk arthritis. Empat senyawa anti-inflamasi yang ditemukan dalam daun rosemary termasuk earnosol (asam oleanolic), asam rosmarinic dan asam ursolic. Carnosol mirip dengan aspirin dan steroid dalam hal sifat anti-inflamasi. Cina telah memasarkan asam oleanolic sebagai antioksidan. Dalam penelitian pada hewan, asam ursolat, yang menyumbang empat persen dari berat tanaman, terbukti memiliki sifat anti-rematik.
- Biji Wijen. Biji wijen adalah obat tradisional Tiongkok untuk radang sendi. Setengah ons biji wijen mengandung sekitar empat gram asam lemak esensial, 175 mg kalsium, 64 mg magnesium, dan 0,73 miligram tembaga. Karena meningkatnya kebutuhan tubuh selama peradangan, mungkin perlu untuk meningkatkan asupan tembaga.